BATUBARAPOS.com, BATU BARA- Ketua Fraksi Gerindra DPRD Batu Bara, Ridwan, dengan tegas meminta Bupati Baharuddin Siagian untuk segera mencopot pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang tidak memiliki visi-misi yang jelas. Menurutnya, ini penting agar visi “BAHAGIA” untuk masyarakat Batu Bara bisa terwujud, dan semangat Asta Cita Presiden Prabowo Subianto bisa diterjemahkan dengan baik oleh seluruh jajaran pemerintahan.
“Fraksi Gerindra DPRD Batu Bara akan terus mengawal kebijakan Bupati-Wakil Bupati demi pembangunan Kabupaten Batu Bara. Terlebih semangat Bapak Bupati yang setelah pulang dari Magelang bertekad fokus bekerja untuk kebahagiaan masyarakat Batu Bara, yang selaras dengan garis Asta Cita Presiden Prabowo,” tegas Ridwan dalam keterangannya pada sabtu (22/3/2025).
Ridwan meyakini semangat Prabowo sangat sejalan dengan semangat yang dimiliki Bupati Baharuddin dan Wakil Bupati Syafrizal. Namun, menurutnya, tantangan terbesar ada pada jajaran pimpinan OPD yang kinerjanya belum maksimal.
Sebagai Sekretaris Komisi 4, Ridwan mengingatkan kepada kepala-kepala dinas untuk tidak hanya duduk manis, tetapi benar-benar bekerja serius dalam menjalankan tanggung jawab mereka demi terwujudnya Asta Cita Prabowo.
“Saya ingin mengingatkan kepada para kepala dinas: tunjukkan kemampuan kalian dalam melayani masyarakat. Jangan pernah mempersulit administrasi rakyat, yang sudah jelas merupakan instruksi Presiden Prabowo. Harus proaktif dalam merespons setiap laporan masyarakat, apalagi yang berkepentingan umum. Jangan sampai masyarakat merasa seperti tidak dipedulikan atau malah ditinggalkan begitu saja,” ujarnya.
Ridwan mengungkapkan sudah banyak aduan yang diterima pihaknya, yang sifatnya mendesak dan umum, yang menunjukkan kinerja OPD yang kurang memadai. “Kami akan tampung semua aduan ini, sambil memantau kinerja OPD. Kita lihat apakah aduan itu memang valid atau hanya sekadar keluhan tanpa dasar. Tapi yang pasti, jika kinerja OPD tidak sejalan dengan harapan masyarakat, Bupati Bahar punya waktu untuk melakukan evaluasi.”
Menurut Ridwan, Bupati Bahar perlu memanfaatkan beberapa bulan ke depan untuk menilai sejauh mana pimpinan OPD berkomitmen pada visi dan misi yang telah ditetapkan. Jika terbukti ada pimpinan OPD yang tidak memiliki inisiatif, kreativitas, atau bahkan visi yang jelas, mereka layak untuk dievaluasi dan digantikan dengan sosok yang lebih kompeten.
“Di situasi seperti ini, selalu ada saja yang coba memanfaatkan keadaan demi kepentingan pribadi atau bahkan yang tidak memiliki visi sama sekali. Itu jelas sangat jauh dari semangat Bupati. Kami usulkan agar mereka yang tidak berkinerja baik segera dievaluasi dan digantikan oleh orang yang benar-benar kompeten dan berkomitmen pada visi Bupati,” tegas Ridwan, mengakhiri keterangannya dengan penuh penekanan. (Red)