Batubarapos.com, Batubara– Bank Sampah Berseri (BSB) kembali memberikan kejutan! Sebagai bentuk apresiasi bagi masyarakat yang aktif dalam mengelola sampah, BSB menghadiahkan emas Antam 0,5 gram kepada lima penyetor sampah terbanyak periode 2024.
Program ini digagas oleh Dedi Syahputra, yang akrab disapa Ok Untung, sebagai inovasi untuk mengubah cara pandang masyarakat bahwa sampah bukan sekadar limbah, tetapi juga bisa menjadi sumber rezeki. BSB berlokasi di Desa Kuala Tanjung, Dusun 1, Kecamatan Sei Suka, Batubara, dan telah menjadi pusat edukasi serta pengelolaan sampah yang bermanfaat bagi warga sekitar.
Para penerima hadiah tak menyangka usaha mereka dalam memilah dan mengumpulkan sampah berbuah manis. Salah satu pemenang, yang selama ini rutin menyetor sampah ke BSB, mengaku sangat senang dan semakin termotivasi untuk terus berpartisipasi dalam program ini.

Pembagian hadiah ini turut dihadiri oleh pemerintah desa yang diwakili oleh aparatur desa setempat. Mereka secara langsung menyerahkan hadiah emas kepada para penyetor sampah terbanyak sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi mereka dalam menjaga kebersihan lingkungan.
Sementara itu, Ok Untung, selaku pendiri BSB, berharap program ini bisa menginspirasi lebih banyak masyarakat untuk peduli terhadap lingkungan.
“Alhamdulillah, ini adalah apresiasi kecil dari kami untuk para penyetor sampah yang telah berkontribusi besar dalam menjaga kebersihan. Sampah yang dikelola dengan baik bisa menjadi manfaat, bukan hanya untuk lingkungan, tapi juga untuk ekonomi masyarakat. Terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan bekerja sama dengan kami!”ujar Ok Untung. Kamis (27/02/2025)
Menambah Lapangan Kerja bagi Warga Sekitar
Selain bermanfaat bagi lingkungan, kehadiran Bank Sampah Berseri juga membuka peluang kerja bagi warga sekitar. Dengan semakin meningkatnya jumlah sampah yang dikelola, BSB membutuhkan lebih banyak tenaga kerja dalam proses pemilahan, pengolahan, dan pendistribusian sampah daur ulang.

Dedi Syahputra menegaskan bahwa salah satu tujuannya mendirikan BSB adalah untuk membantu perekonomian masyarakat dengan menciptakan lapangan pekerjaan baru.
“Saya ingin Bank Sampah Berseri ini tidak
hanya berperan dalam kebersihan lingkungan, tetapi juga dalam peningkatan ekonomi masyarakat. Dengan adanya BSB, warga sekitar bisa mendapatkan pekerjaan, baik dalam pengelolaan sampah maupun distribusi barang hasil daur ulang. Ini adalah langkah kecil, tapi semoga bisa memberi dampak besar bagi kesejahteraan warga,” tutur Ok Untung.
BSB, Langkah Kecil Menuju Perubahan Besar
Tak hanya sekadar tempat pengumpulan
sampah, Bank Sampah Berseri juga menjadi sarana edukasi bagi warga untuk lebih sadar akan pentingnya daur ulang. Ke depan, BSB berencana untuk terus mengembangkan program edukasi, pemberdayaan ekonomi, dan penghargaan agar semakin banyak orang terlibat dalam gerakan ini.
Dengan adanya program ini, BSB membuktikan bahwa sampah bukan hanya sekadar limbah, tetapi juga bisa menjadi berkah. Jadi, siapa bilang menyetor sampah itu sia-sia? Di Bank Sampah Berseri, Desa Kuala Tanjung, Dusun 1, Pematang Sijago, setiap sampah yang terkumpul adalah langkah kecil menuju perubahan besar!