Batubarapos.com,- Syafi’i, adalah Seorang aktivis dikawasan industri Kuala Tanjung. Namanya mengudara pasca memperjuangkan nasib masyarakat Kuala Tanjung soal kepastian pembebasan lahan oleh PT Pelindo dan PT Prima pengembangan kawasan. Ia berani memimpin aksi demonstrasi mengutuk keras para korporasi yang tidak berpihak pada masyarakat lokal.
Muhammad Syafi’i lahir pada, 21 Juli 2001 di Kuala Tanjung. Sebelum terjun dalam dunia pergerakan, Syafi’i dikenal sebagai anak band lokal yang bergenre musik ‘Rege’.
Berdasarkan catatan media ini, Berikut Sepak Terjang Muhammad Syafi’i !
Di tahun 2020, Muhammad Syafi’i adalah salah satu pemuda yang ikut memperjuangkan nasib buruh Indonesia, terlihat dirinya juga sebagai salah satu demonstran yang menolak diberlakukannya undang-undang omnibuslaw cipta kerja. Karena kericuhan yang terjadi di depan gedung DPRD Batubara , Syafi’i harus menerima konsekuensi mendekam 9 bulan bui.
Ia mengaku tak menyesali kejadian itu, menurut nya sebagai pejuang tidak boleh lemah, bahkan ia terinspirasi dari Munir Sa’id Thalib pendiri KontraS dan pejuang HAM .
“Menurut saya bang, Pejuang itu terlahir dari keringat, darah dan air mata. Pejuang itu tidak terlahir secara spontan, tapi butuh proses untuk berjuang, seperti alm Munir salah satunya,”kata Muhammad Syafi’i, aktivis kawasan industri Kuala Tanjung, Minggu (30/07/2023).
Ditambahnya lagi, pengalaman sebagai aktivis yang menolak diberlakukannya UU omnibuslaw itu sangat berharga baginya. “Banyak pengalaman, pelajaran saya dapat, terutama soal pergerakan dan perjuangan. Dan yang membuat saya kuat adalah saya masih memiliki keluarga dan sahabat yang tulus dan setia,”ungkapnya
Syafi’i juga tercatat sebagai salah satu pejuang pembebasan lahan masyarakat, terlihat pada 21 November 2022 lalu, Muhammad Syafi’i bersama masyarakat Kuala Tanjung menuntut kepastian pembayaran lahan masyarakat seluas 55 Hektar, hingga pada akhirnya disepakati oleh pihak PT Pelindo dan PT PPK. Dan menurutnya, persoalan lahan masyarakat itu hampir selesai secara keseluruhan.
Selain aktivis, Muhammad Syafi’i juga merupakan kreator tiktok dikabupaten Batubara, banyak konten positif dan kritik yang membangun yang dilakukan dalam akun tiktok nya.
Saat ini, Muhammad Syafi’i dipercaya oleh masyarakat untuk memperjuangkan ganti rugi lahan sekitar tembok PT MNA Kuala Tanjung. “Alhamdulillah beberapa waktu lalu kita mendapat mandat dari masyarakat sekitar perusahaan, dan saat ini masih tahap pengawalan dan menunggu tindak lanjut dari perusahaan,”imbuhnya
Selain aktivis, anak band, dan juga konten kreator, Syafi’i juga pemuda yang aktif membuat event positif untuk kaum muda. Tercatat, bahwa Syafi’i berhasil mengumpulkan ratusan pecinta Vespa Sumatra Utara pada 19 Februari 2023 ini di pantai Jono desa Lalang kecamatan Medang Deras.
Bahkan di bulan Agustus 2023 ini, ia juga sebagai panitia pelaksana dalam menyelenggarakan event camping kemerdekaan di wisata alam Datuk kecamatan Sei Suka, dengan target membangun silaturahmi anak muda Batubara.
Rekam jejak Muhammad Syafi’i ini sangat baik, maka tak heran jika masyarakat memberikan respons positif dan mendukung gerakan dan langkahnya dalam memperjuangkan kepentingan Publik.
